Wednesday, August 14, 2013

Tidak Semua Bisa Dimengerti

















Kamu : boleh aku bertanya
Aku  : hmmm....


Kamu : apakah kamu benar sedangberjuang melawan kematian
Aku  : kematian bukan musuh yang harus dimenangkan dengan sebuah    

       perlawanan, kematian itu indah bukan hal yang menakutkan

Kamu : sesakit apa yang kamu rasakan saat ini
Aku  : jangan pernah bertanya soal rasa sakit itu karena kamu tidak 

       akan pernah mengerti

Kamu : aku tertipu oleh semua penampilan dan ekspresi bahagia
       dalam setiap gambarmu
Aku  : aku tak pernah bermaksud menipu siapapun


Kamu : senyummu membuat aku tak percaya pada semua yang mereka
       katakan tentang apa yang saat ini kamu rasa
Aku  : sekarang aku ingin kamu jawab tanyaku, apa yang kamu inginkan
       pada semua orang yang kamu sayangi ketika kamu pergi nanti


Kamu : maksud kamu?
Aku  : aku mengerti jika kamu sulit mengartikan semuanya, tetapi
       aku hanya ingin katakan padamu,bahwa ketika suatu saat nanti
       aku pergi bersama malaikatku, aku ingin semua orang yang aku
       sayangi hanya mengingat setiap senyumku bukan setiap luka 

       yang pernah ada padaku...

Kamu : kamu tidak boleh putus asa
Aku  : itu bukan sebuah keputus asaan,karena kita semua akan
       berhadapan dengan saat-saat tersebut, hanya kita tidak tau
       kapan semuanya akan kita hadapi


Kamu : tapi tidak pantas kamu bicara seperti itu saat ini
Aku  : tidak pantas ketika aku tujukan kata itu untuk orang lain, 

       tetapi ketika semua untuk diriku sendiri,
       akan membuatku semakin yakin untuk setiap langkah yang akan
       kulewati...


Kamu : apa kamu tidak berusaha mencari alternatif lain selain dengan
       pengobatan secara medis?
Aku  : apa aku harus kabarkan pada seluruh dunia apa yang sudah aku
       lakukan untuk mengatasi semua persoalan yang sedang aku 

       hadapi

Kamu : katakan, apa yang kamu butuhkan saat ini, apa yang bisa
       aku bantu untuk meringankan beban beratmu
Aku  : cukup titip namaku dalam setiap bait doa yang kamu ucapkan


Kamu : dalam doaku kupastikan ada nama kamu, agar Tuhan sembuhkan
       kamu, agar Tuhan angkat semua beban berat kamu, agar Tuhan
       selalu membuat kamu terus tersenyum...
Aku  : jangan pernah mendikte apa yang akan Tuhan kasih buat aku, 

       cukup kamu minta supaya Tuhan menjaga iman yang aku punya,
       menjaga harapan dan kepercayaanku pada-Nya.
       Karena hanya itu yang mampu membuatku kuat sampai saat ini.

Dan kamupun terdiam, masih dengan ketidak mengertianmu tentang apa yang aku jalani dan aku pikirkan.